Kisah Nabi: Kompilasi Kisah-Kisah Nabi

Kisah Nabi: Kompilasi Kisah-Kisah Nabi 

Setiap Nabi memiliki kisah dan mukjizatnya masing-masing yang memberikan pelajaran penting bagi umat manusia. Berikut adalah kompilasi singkat kisah-kisah beberapa Nabi dalam Islam.

BACA JUGA: Kisah Nabi Muhammad Dengan Pengemis Buta – Cerita Ringkas Kanak-kanak

Kompilasi Kisah-Kisah Nabi 

KISAH NABI ADAM: MANUSIA PERTAMA CIPTAAN ALLAH SWT

Nabi Adam AS merupakan manusia pertama di dunia. Adam AS dijadikan oleh Allah SWT daripada tanah, lalu dibentuk berupa manusia dan kemudian ditiupkan roh ke dalamnya lalu hidup menjadi manusia. 

Semasa Nabi Adam dicipta, terdapat juga makhluk makhluk lain yang telah sedia ada di dalam syurga. Nabi Adam AS dijadikan di dalam syurga. Pada ketika itu, telah ada Malaikat yang dijadikan daripada cahaya dan Jin yang dijadikan daripada api yang sangat panas. 

Sebaik sahaja Allah menjadikan Nabi Adam AS dengan bentuk dan rupa paras yang elok, maka menghadaplah para Malaikat di syurga bersujud (hormat) atas perintah Allah kecuali Iblis. 

Iblis enggan mematuhi perintah Allah itu. 

Pada mulanya, Nabi Adam AS tinggal bersendirian di Syurga Allah. Meskipun Nabi Adam AS dapat menikmati pelbagai keindahan dan kelazatan Syurga, Baginda tetap merasa kesepian kerana tidak ada makhluk lain yang serupa kejadiannya. 

Oleh sebab itu, Allah SWT telah menciptakan Siti Hawa sebagai pasangan kepada Nabi Adam AS. Firman Allah di dalam Surah ar-Rum yang bermaksud: “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya dan dijadikan-Nya di antara kamu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir.” 

Demikianlah Siti Hawa diciptakan oleh Allah lalu tinggallah mereka berdua di dalam Syurga sambil menikmati keindahan dan kelazatan Syurga yang telah disediakan kecuali larangan Allah dari memakan buah pohon Khuldi. 

Sebab-sebab larangan Allah itu, hanya Allah sahaja yang tahu. Itulah larangan pertama yang dikenakan oleh Allah kepada Nabi Adam AS dan Siti Hawa. Allah memberi amaran supaya kedua-duanya haruslah berhati-hati agar tidak melanggar laranganNya. Iblis atau syaitan tahu akan larangan tersebut lalu mereka sedaya upaya berusaha untuk memperdayakan Nabi Adam AS dan Siti Hawa. 

KISAH NABI IDRIS: DIGELAR ‘SINGA ALLAH’

Nabi Idris diutus oleh Allah SWT untuk menyebarkan agama di Babilonia, Irak Kuno. Namun, akhirnya dia berhijrah ke Mesir lantaran penduduk Babilonia tidak mahu menerima apa yang diajarkan Nabi Idris. 

Dalam kehidupan seharian, Nabi Idris dikenal sebagai orang yang gemar bertasbih kepada Allah dan selalu melakukan perbuatan baik seperti belajar, menulis, dan menjahit. 

Nabi Idris juga digelar ‘Singa Allah’ kerana sikapnya yang berani dan tidak pernah merasa takut ketika berhadapan dengan umatnya yang kafir. Bukan itu sahaja, Nabi Idris juga dikenal sebagai sosok pemaaf dan tidak sombong. 

Allah SWT memberinya gelar “Asadul Usud” karena Nabi Idris tidak pernah berputus asa ketika Allah memerintahkannya untuk menyebarkan agama. 

KISAH NABI NUH: DITELAN IKAN NUN

Nabi Yunus diutus oleh Allah kepada penduduk kota Ninawa (Niniveh) dan diperintahkan untuk mengajak mereka kembali kepada jalan yang benar dan menyembah Allah. Namun, penduduk Ninawa menolak dan mengabaikan peringatan Nabi Yunus.

Merasa putus asa karena kaumnya tidak juga bertaubat, Nabi Yunus memutuskan untuk meninggalkan mereka tanpa izin Allah. Ia pergi menuju sebuah pelabuhan dan menaiki sebuah kapal.

Ketika kapal yang dinaiki Nabi Yunus berada di tengah lautan, terjadi ombak besar yang mengancam keselamatan semua penumpang kapal. Mereka kemudian melakukan undian untuk menentukan siapa yang harus dilemparkan ke laut. Setelah beberapa kali undian, nama Nabi Yunus tetap terpilih. 

Akhirnya, Nabi Yunus dilemparkan ke laut dan seketika itu juga ia ditelan oleh seekor ikan besar. Di dalam perut ikan, Nabi Yunus menyadari kesalahannya karena telah meninggalkan kaumnya tanpa izin Allah. Kemudian, Nabi Yunus pun berdoa dan memohon ampun kepada Allah dengan sungguh-sungguh.

Allah mendengar doa Nabi Yunus dan mengampuninya. Ikan besar tersebut kemudian memuntahkan Nabi Yunus ke daratan. Setelah itu, Nabi Yunus kembali ke kaumnya di Ninawa dan melanjutkan dakwahnya. Penduduk Ninawa akhirnya bertaubat dan kembali kepada jalan Allah.

KISAH NABI HUD: KAUM ‘AD DIBINASAKAN DENGAN ANGIN KENCANG

Nabi Hud adalah seorang nabi yang diutus oleh Allah kepada kaum ‘Ad. Kisahnya diceritakan dalam beberapa ayat di dalam Al-Qur’an.

Kaum ‘Ad dikenal sebagai kaum yang kuat dan berkuasa, serta hidup dalam kemewahan dengan bangunan-bangunan megah. Namun, kaum ‘Ad sangat sombong dan ingkar kepada Allah. Mereka menyembah berhala dan menolak ajaran tauhid.

Melihat kesesatan kaum ‘Ad, Allah mengutus Nabi Hud untuk menyampaikan ajaran-Nya dan mengajak mereka kembali ke jalan yang benar. Nabi Hud berasal daripada kaumnya sendiri dan sangat mengenal baik karakter dan kebiasaan kaumnya.

Nabi Hud mengajak kaum ‘Ad untuk menyembah Allah semata dan meninggalkan penyembahan berhala. Ia memperingatkan mereka tentang azab Allah jika mereka tetap dalam kesesatan. Namun, kaum ‘Ad menolak dan malah mencemuh Nabi Hud.

Kaum ‘Ad menuduh Nabi Hud hanya ingin mendapatkan keuntungan peribadi dan kekuasaan atas mereka. Mereka menganggap ancaman azab yang disampaikan oleh Nabi Hud sebagai kebohongan. Nabi Hud tetap bersabar dan terus berdakwah, meskipun hanya segelintir orang yang mahu mengikuti ajarannya.

Setelah sekian lama memperingatkan tanpa henti dan kaum ‘Ad tetap dalam kesesatannya, Allah menurunkan azab kepada mereka. Azab tersebut berupa angin kencang yang sangat dingin dan mematikan, yang berlangsung selama tujuh malam dan lapan hari. Angin tersebut menghancurkan segala yang ada dan memusnahkan kaum ‘Ad.

Nabi Hud dan para pengikutnya yang beriman selamat dari azab tersebut. Mereka kemudian pindah ke tempat lain dan melanjutkan kehidupan dengan tetap berpegang pada ajaran tauhid.

KISAH NABI SOLEH: KAUM TSAMUD DIBINASAKAN DENGAN GEMPA & GURUH YANG KUAT

Nabi Soleh diutus oleh Allah SWT untuk memberi peringatan kepada kaum Tsamud.  Mereka merupakan keturunan dari kaum Nabi Nuh AS. 

Nabi Soleh diutus untuk menyampaikan ajaran tauhid dan mengajak kaum Tsamud meninggalkan penyembahan berhala serta memperbaiki akhlak mereka yang buruk. 

Namun, kaum Tsamud menolak keras dakwah Nabi Soleh dan bahkan mereka meminta mukjizat yang mustahil untuk dikerjakan oleh Nabi Soleh, yaitu meminta agar beliau membuat unta jantan keluar dari batu gunung. 

Itulah salah satu mukjizat nabi Soleh, apabila baginda mampu mengeluarkan unta betina dari batu gunung setelah kaumnya meminta bukti atas kenabian beliau.

Meskipun dengan kekuasaan Allah SWT, Nabi Soleh memenuhi permintaan mereka, namun keingkaran mereka semakin bertambah. 

Akhirnya, Allah SWT menghukum kaum Tsamud dengan bencana yang dahsyat. Mereka binasa disebabkan gempa yang sangat kuat, yang diikuti oleh suara guruh yang menakutkan. Ini adalah peringatan bagi mereka yang membangkang kepada ajaran Allah dan rasul-Nya.

Kisah ini menjadi pelajaran bagi umat manusia untuk selalu mengikuti petunjuk Allah dan menjauhi kekufuran serta keingkaran.

KISAH NABI IBRAHIM: MENGHANCURKAN BERHALA

Kisah Nabi Ibrahim yang terkenal adalah ketika baginda diutus oleh Allah untuk menyebarkan ajaran tauhid (keyakinan akan keesaan Allah) di tengah masyarakat yang menyembah berhala.

Ibrahim AS tidak percaya dengan penyembahan berhala yang dilakukan oleh masyarakatnya. Suatu hari, ketika seluruh kampungnya pergi ke suatu tempat lain, Ibrahim masuk ke kawasan berhala dan menghancurkan patung-patung itu, meninggalkan hanya berhala terbesar. 

Apabila pulang, terkejutlah mereka melihat berhala-berhala hancur. Mereka mensyaki Ibrahim dan membawa dia ke hadapan raja.

Di hadapan raja, Ibrahim menyatakan bahwa bukanlah berhala-berhala itu yang berhak disembah, melainkan Allah Yang Maha Esa. 

Raja Namrud kemudian memutuskan untuk menghukum Ibrahim dengan cara dibakar hidup-hidup. Namun, Allah melindungi Ibrahim dan menjadikan api itu dingin. Lalu, terselamatlah Nabi Ibrahim. 

KISAH NABI LUTH: AZAB KEPADA KAUM HOMESEKSUAL

Nabi Luth diutus oleh Allah untuk menyampaikan ajaran-Nya kepada kaumnya di negeri Sodom. Kaumnya terlibat dalam perbuatan keji seperti homoseksual dan kemungkaran lainnya. 

Walaupun sudah puas nabi Luth menyeru kaumnya kepada Allah, namun, kaum Nabi Luth menolak seruannya dan terus melakukan dosa-dosa tersebut.

Akhirnya, Allah menghukum kaum Nabi Luth dengan azab yang dahsyat. Mereka dilanda gempa bumi yang besar dan hujan batu api. Hanya Nabi Luth dan keluarganya yang beriman yang diselamatkan daripada azab tersebut.

KISAH NABI ISMAIL: ALLAH PERINTAHKAN NABI ISMAIL DISEMBELIH

Nabi Ibrahim menerima perintah dari Allah untuk mengorbankan anak lelakinya, Nabi Ismail. 

Walaupun dengan hati yang berat, Nabi Ibrahim tetap mempersiapkan diri untuk melaksanakan perintah tersebut. 

Dia memberitahu Ismail tentang perintah Allah, dan tanpa ragu, Ismail juga turut bersedia untuk mengikuti perintah ayahnya dan kehendak Allah.

Ketika Nabi Ibrahim bersiap untuk menyembelih Ismail, tangan beliau gemetar tetapi hatinya penuh dengan kepatuhan kepada Allah. Namun, sebelum beliau sempat melaksanakan perintah itu, Allah menggantikan Ismail dengan seekor kambing yang disembelih sebagai gantinya.

Kisah ini menjadi tanda kepatuhan dan kepercayaan yang besar kepada Allah dalam menghadapi ujian. Allah menguji keimanan Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail, dan keduanya telah membuktikan kesetiaan mereka kepada-Nya.  

KISAH NABI YAKUB: MENANGIS SEHINGGA MATANYA BUTA

Nabi Yakub merupakan anak kepada Nabi Ishaq dan cucu kepada Nabi Ibrahim. 

Yakub mempunyai dua belas orang anak lelaki, termasuklah nabi Yusuf AS. Ketika Yusuf masih kecil, saudara-saudaranya yang cemburu terhadapnya merancang untuk membuangnya ke dalam telaga. Mereka kemudiannya memberitahu Yakub bahawa serigala telah menerkam Yusuf. 

Setiap hari, Yakub menangis merindukan kehadiran Yusuf sehingga matanya menjadi buta. Namun begitu, Yakub tetap yakin bahawa Yusuf akan kembali. 

KISAH NABI YUSUF: DIBUANG DALAM PERIGI

Nabi Yusuf adalah anak Nabi Yakub dan merupakan cucu Nabi Ibrahim (Abraham). Dia memiliki 11 orang saudara lelaki. 

Semasa masih kecil, Yusuf bermimpi bahawa matahari, bulan, dan sebelas bintang bersujud kepadanya. Dia menceritakan mimpinya ini kepada ayahnya, Yakub, yang merasakan bahwa itu adalah tanda dari Allah.

Saudara-saudara Yusuf merasa cemburu terhadapnya, terutama kerana perhatian khusus yang diberikan ayah mereka kepadanya. Mereka pun membuat perancangan untuk menyingkirkan Yusuf. 

Yusuf dibuang oleh saudara-saudaranya ke dalam perigi setelah mereka merencanakan untuk membunuhnya. Namun, Allah menyelamatkannya dan Yusuf kemudian diselamatkan oleh beberapa orang yang lalu lalang di sekitar perigi tersebut. 

Akhirnya, Yusuf dijual sebagai budak dan perjalanan hidupnya membawanya ke kedudukan yang tinggi di Mesir.

KISAH NABI AYUB: DIUJI DENGAN PENYAKIT KULIT

Nabi Ayub diuji dengan penyakit yang berat oleh Allah sebagai ujian kesabaran dan keimanan. Walaupun mengalami penderitaan, keimanan dan kesabaran Nabi Ayub tetap kekal teguh.

Allah akhirnya mengembalikan kesihatannya dan memberikan kehidupan yang lebih baik kepadanya sebagai balasan atas keimanan dan kesetiaannya kepada Allah. 

KISAH NABI SYU’AIB: AZAB UNTUK KAUM YANG TIDAK JUJUR

Nabi Syuaib diutus oleh Allah SWT kepada kaum Madyan yang terkenal dengan ketamakan dan kezaliman mereka. Nabi Syuaib diutus untuk mengingatkan kaumnya agar kembali kepada jalan yang benar dan meninggalkan kezaliman serta penindasan terhadap sesama manusia.

Nabi Syuaib memperingatkan kaum Madyan agar tidak melakukan penipuan dan meminta mereka untuk menjaga keadilan dalam bertransaksi. Namun, kaum Madyan enggan mendengarkan nasihatnya dan terus melakukan kezaliman.

Akhirnya, Allah SWT mengirimkan azab kepada kaum Madyan sebagai hukuman atas perbuatan mereka yang zalim. Kaum Madyan yang sombong dan tidak mau bertaubat ditimpa azab yang dahsyat, sehingga mereka binasa. Hanya sedikit orang yang beriman kepada Nabi Syuaib yang selamat dari azab tersebut.

KISAH NABI MUSA: MEMBELAH LAUTAN

Kisah Nabi: Kompilasi Kisah-Kisah Nabi

KISAH NABI DAUD: RAJA YANG ADIL

Nabi Daud adalah seorang nabi yang diutuskan oleh Allah kepada Bani Israel. Beliau terkenal dengan kebijaksanaannya, keberanian, dan kebolehannya dalam melawan musuh.

Nabi Daud adalah tentang seorang raja yang sangat adil. Beliau dikenali dengan kebijaksanaan dan keadilan dalam pemerintahan. Nabi Daud juga terkenal dengan kebolehan dalam memerintah serta kecakapan dalam memimpin.

Walaupun mempunyai kekuasaan besar, Nabi Daud sentiasa tunduk kepada perintah Allah dan mengamalkan keadilan dalam pemerintahannya.

KISAH NABI SULAIMAN: BERCAKAP DENGAN SEMUT

Nabi Sulaiman adalah seorang nabi yang diberi kebijaksanaan dan kekuasaan luar biasa oleh Allah SWT. Suatu hari, ketika Nabi Sulaiman sedang berjalan bersama pasukannya, dia melihat sebuah kumpulan semut di jalannya.

Dia pun berkata, “Hai semut-semut, masuklah ke sarang-sarangmu supaya kalian tidak diinjak-injak oleh pasukan kami, tanpa disengajakan.”

Salah seorang semut menjawab, “Terima kasih, wahai Nabi Sulaiman, atas perhatian dan kebaikanmu. Kami akan segera meninggalkan jalan ini.

KISAH NABI ZAKARIA: DIKURNIAKAN ANAK PADA USIA SENJA

Nabi Zakaria dan istrinya telah berusia lanjut dan belum memiliki keturunan. Meskipun demikian, mereka terus berdoa kepada Allah SWT untuk memberikan mereka seorang anak. 

Kemudian, malaikat Jibril muncul kepada Zakaria di dalam mihrab (tempat khusus ibadah di masjid) dan memberitahu bahwa mereka akan memiliki seorang putra yang akan menjadi seorang nabi.

Allah SWT memberinya tanda dalam bentuk kehilangan kemampuan berbicara selama beberapa hari. Akhirnya, Allah SWT memberikan mereka seorang putra, iaitu Nabi Yahya, yang kelak menjadi nabi dalam agama Islam.

Kisah ini menunjukkan pentingnya kesabaran, kepercayaan, dan keikhlasan dalam berdoa kepada Allah SWT. Nabi Zakaria adalah contoh bagi umat Islam tentang bagaimana tetap berserah kepada kehendak Allah meskipun dalam situasi yang sulit.

KISAH NABI ISA: MUKJIZAT NABI ISA

Allah mengutus malaikat Jibril untuk memberitahu Maryam bahwa ia akan melahirkan seorang anak laki-laki, meskipun ia belum pernah disentuh oleh laki-laki. Kelahiran Isa adalah tanda kebesaran Allah. 

Sejak kecil, Isa menunjukkan banyak mukjizat. Beberapa mukjizat yang paling terkenal termasuk:

  • Berbicara ketika masih bayi: Isa berbicara kepada orang-orang ketika masih dalam buaian untuk membela ibunya dari tuduhan yang tidak benar.
  • Menyembuhkan orang sakit: Isa memiliki kemampuan untuk menyembuhkan orang buta, penderita kusta, dan penyakit lainnya dengan izin Allah.
  • Menghidupkan orang mati: Dengan izin Allah, Isa mampu menghidupkan kembali orang yang sudah meninggal.
  • Membentuk burung dari tanah liat: Isa membuat burung dari tanah liat dan menghidupkannya dengan izin Allah.

KISAH NABI MUHAMMAD: UTUSAN TERAKHIR

Nabi Muhammad SAW adalah nabi terakhir dalam Islam dan dikenal sebagai utusan Allah yang membawa risalah terakhir bagi umat manusia.

Pada usia 40 tahun, saat berdoa dan bermeditasi di Gua Hira, Nabi Muhammad menerima wahyu pertama dari Allah melalui Malaikat Jibril. Wahyu ini kemudian menjadi awal dari turunnya Al-Quran. Wahyu pertama yang diterima adalah Surah Al-‘Alaq ayat 1-5, yang mengajarkan tentang pentingnya membaca dan ilmu pengetahuan.

Nabi Muhammad mulai menyebarkan ajaran Islam secara diam-diam kepada keluarga dan teman-temannya. Setelah tiga tahun, beliau mulai berdakwah secara terbuka. Ajaran beliau menghadapi banyak perlawanan dan penolakan dari kaum Quraisy yang merasa terancam oleh pesan tauhid (keesaan Allah) yang dibawanya.

Kesimpulan

Semoga kisah-kisah nabi diatas menjadi teladan dan inspirasi kepada kita agar menjadi hamba Allah yang lebih beriman dan bertakwa.

Bantu kami share artikel ini: